SLEMAN – Dalam rangka pendirian fasilitas pendukung proses pembelajaran Prodi Profesi Apoteker dan S1 Farmasi Klinis, Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman melakukan kunjungan benchmarking ke Laboratorium Jurusan Farmasi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA) Universitas Islam Indonesia pada hari Kamis (14/3).

Hadir dalam kunjungan tersebut Nurul Muhlisa Mus, S.Farm., M.Si. dan Mentarry Bafadal, S.Farm., M.Sc. selaku Dosen Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman. Rombongan tersebut kemudian disambut langsung oleh Koordinator Kepala Laboratorium Farmasi Dr. apt. Rochmy Istikharah, M.Sc. di Ruang Lab. Farmasi Lantai 1 Gedung Laboratorium Terpadu UII.

Kunjungan meliputi beberapa area laboratorium, yang utamanya melakukan kunjungan ke Laboratorium Mini Teaching Hospital (MTH) dan OSCE Centre sembari dilakukan diskusi dan tanya jawab. Lab. MTH sendiri rutin digunakan sebagai area untuk pemeriksaan kesehatan sivitas akademika Fakultas MIPA UII bekerja sama dengan Poliklinik Unisia Polifarma setiap bulannya.

“Pada kegiatan pemeriksaan kesehatan juga ada sesi konsultasi dengan dokter umum dan penyerahan obat bagi pasien yang membutuhkan. Mahasiswa pengguna lab ini paling sering dari Prodi PSPA, untuk praktikum misalnya Pelayanan Informasi dan Konseling Obat (PIKO) dan Pelayanan Kefarmasian dan Promosi Kesehatan (PK Promkes).” Jelas Dr. apt. Rochmy Istikharah, M.Sc.

“Sementara, Gedung OSCE dibangun dengan layout sesuai peruntukannya yaitu kegiatan OSCE sehingga ada ruangan yang disiapkan untuk pemeran standard, karantina mahasiswa dan penguji, station-station untuk ujian OSCE maupun kegiatan blok, seperti praktikum atau responsi.” Tambah Rochmy.

Perwakilan Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman, Nurul Muhlisa Mus, S.Farm., M.Si. menyampaikan terima kasih atas diizinkannya rombongan melihat dan berdiskusi dengan tim dari Laboratorium Farmasi. “Kami mengucapkan terima kasih atas kunjungan benchmarking teaching hospital ini. Semoga ilmu yang kami peroleh dapat bermanfaat dalam membangun fasilitas untuk mendukung pembelajaran PSPA dan S1 Farmasi.” Tutur Nurul. – IRA.